Jambi – Pada bulan puasa seperti saat ini, banyak orang yang enggan mendonorkan darahnya karena beralasan menjalankan ibadah puasa. Namun ada juga orang yang bersedia mendonorkan darahnya meskipun dirinya berpuasa.
Akibatnya, pasokan darah pada bulan Ramadhan seperti saat ini sedikit menurun dibandingkan hari biasa, penurunan pasokan darah sekitar 20-25 kantong perhari, dimana pada hari biasa PMI berhasil mengumpulkan stok darah sekitar 50 kantor perhari. Namun meskipun pasokan Darah berkurang, kebutuhan darah di Kota Jambi tetap terpenuhi.
Palang Merah Indonesia (PMI) kota Jambi terus upayakan memenuhi kebutuhan darah meskipun telah memasuki bulan puasa. Pasalnya penurunan stock darah kerap terjadi ketika Ramadhan.
Menangapi hal tersebut, Ketua PMI kota Jambi Hartman Manaf menyebutkan untuk memenuhi kebutuhan darah masyarakat Kota Jambi. PMI sudah menyasar kesejumlah mall besar di Jambi, PMI juga memanfaatkan donor sukarelawan yang telah memasuki waktu donor.”Jelas ada penurunan stock, tapi kita berusaha untuk tetap mencari darah, seperti tanggal 3, 4 dan 17 mei PMI ada jadwal donor di Lippo atau donor sukarela yang sudah waktunya dan mereka biasanya langsung datang,” Kata Hartman, Rabu (31/5).
Dijelaskannya, pada bulan puasa ini untuk para pendonor khususnya bagi yang berpuasa tidak ada kriteria khusus.” kita tidak ada kriteria khusus karena Donor darah dapat membantu orang bagi yang membutuhkan,” pungkasnya.
Laporan Wartawan Provinsi Jambi (Syah)